Transformasi InJourney Airports Antarkan Bandara Soekarno-Hatta Jadi Top 25 Bandara Terbaik Dunia!

JAKARTA – Dua bandara di area bawah pengelolaan PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports, Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) juga Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS) berhasil meraih prestasi mentereng pada kancah internasional.
Kedua bandara yang disebutkan berhasil masuk ke di jajaran bandara terbaik dunia versi Skytrax. Pemberian penghargaan diberikan pada Skytrax World Airport Awards dalam Passenger Terminal Expo 2025 Madrid, 9 April 2025.
Bandara terbaik versi Skytrax dipilih berdasarkan survei yang mana dilaksanakan terhadap 13 jt pengguna angkutan udara dari lebih tinggi 100 negara di dalam 565 bandara dalam seluruh dunia pada periode Agustus 2024 – Februari 2025. Para penumpang yang digunakan disurvei diminta untuk memberikan rating bandar berdasarkan pengalaman merekan di tempat titik-titik layanan bandara, mulai dari check-in, kedatangan, transfer, shopping, pemeriksaan keamanan, imigrasi, hingga keberangkatan.
Bandara Soekarno-Hatta kembali menorehkan prestasi di dalam tingkat global pada tahun 2025. Dalam kompetisi penghargaan dunia untuk bandara, Bandara Soekarno-Hatta berhasil naik ke peringkat #25 dari sebelumnya #28 di kategori World’s Top 100 Airports 2025. Tak semata-mata itu, bandara kebanggaan Indonesia ini juga meraih peringkat #3 di kategori Best Airports 2025 by Size (50 to 60 Million Passengers), dan juga menempati kedudukan #9 untuk Best Airports in Asia 2025.
Dari sisi pelayanan, Bandara Internasional Soekarno-Hatta masuk di jajaran terbaik dengan meraih peringkat #10 untuk Best Airport Staff in Asia 2025 juga kedudukan #10 di World’s Best Airport Immigration Services 2025. Sebagai pengakuan melawan peningkatan kualitas layanannya, Bandara Internasional Soekarno-Hatta juga berhasil meraih status Certified 4 Star Airport Rating 2025, pasca mempertahankan predikat 3 Star Airport sejak tahun 2013.
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai juga turut mencatatkan pencapaian positif di kompetisi penghargaan bandara dunia tahun 2025. Dalam kategori World’s Top 100 Airports 2025, bandara ini berhasil naik dua peringkat, dari sikap ke-74 menjadi ke-72. Selain itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai meraih pengakuan sebagai salah satu bandara regional terbaik di dalam Asia dengan menempati peringkat ke-6 pada kategori Best Daerah Airports in Asia 2025.
“Transformasi bandara merupakan sebuah proses yang sangat penting untuk perkembangan sektor aviasi lalu pariwisata Indonesia. Bandara sebagai wajah bangsa atau face of the nation harus memiliki kualitas layanan yang tersebut baik sehingga memberikan kesan yang dimaksud indah pada waktu pertama kali orang mengunjungi Indonesia. Karena itu, InJourney akan terus memacu perubahan fundamental bandara sehingga nantinya seluruh bandara di dalam Indonesia miliki standar layanan yang dimaksud berkualitas,” kata Maya Watono, Direktur Utama PT Aviasi Wisata Indonesia (Persero) atau InJourney.
InJourney melalui InJourney Airports telah dilakukan memulai proses perubahan struktural pada dua bandara terbesar yang tersebut dikelolanya yakni Bandara Soekarno-Hatta juga Bandara I Gusti Ngurah Rai. Nantinya, proses metamorfosis bandara akan diadakan di dalam 37 bandara di area bawah pengelolaan InJourney Airports, dengan tujuan untuk meningkatkan layanan untuk penumpang. Transformasi dilaksanakan secara fundamental, meliputi aspek premises, process, juga people, dan juga didukung dengan implementasi teknologi sebagai enabler.
“Penghargaan ini sejalan dengan perubahan bandara yang tersebut kami lakukan, mencakup perubahan struktural dari segi infrastruktur yang berfokus pada customer experience (Premises), operasional kebandarudaraan berbasis ekosistem (Process), pelayanan pelanggan berkelas dunia oleh seluruh personel (People), yang tersebut didukung dengan teknologi sebagai enabler. Hasil dari perubahan struktural ini antara lain beautifikasi sudah ada bisa jadi dilihat serta dirasakan dengan segera oleh penumpang pesawat juga pengguna jasa bandara,” ujar Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi.
Dua bandara yang dimaksud menjadi titik awal perubahan struktural ini sebelumnya juga telah lama mendapatkan beberapa orang penghargaan. Bandara Soekarno-Hatta berhasil menjadi yang tersebut terbaik di area Asia-Pasifik dengan meraih ASQ Awards 2024 pada kategori bandara dengan jumlah keseluruhan penumpang dalam berhadapan dengan 40 jt per tahun atau Best Airport over 40 Million Passengers in Asia-Pacific. Sedangkan Bandara I Gusti Ngurah Rai berhasil meraih prestasi sebagai bandara terbaik di tempat Asia-Pasifik di area kategori bandara dengan jumlah total penumpang 15 hingga 25 jt penumpang per tahun, atau Best Airport of 15 to 25 Million Passengers in Asia-Pacific.